28.3 C
New York
Sabtu, Juli 5, 2025

Buy now

Antusias Ribuan Warga Hadiri Malam Puncak HUT Desa Bagelen Ke-119

Situsmedia.com. Pesawaran – Malam puncak pada rangkaian acara HUT Desa Bagelen ke-119 dengan bertepatan hari jadi Kabupaten Pesawaran ke-17 Pemdes Bagelen menggelar pertunjukan seni budaya wayang kulit.

Pagelaran wayang kulit semalam suntuk dihadiri ribuan masyarakat yang antusias menyaksikan acara yang digelar dihalaman Balai Desa Bagelen Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten setempat. Sabtu (27/07/2024) Malam.

Pertunjukan seni budaya wayang kulit tersebut dibawakan oleh Dalang Ki Gondo Sukono dengan judul “Gatot kaca  membangun Pringgondani”.

Dalam sambutannya Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yang di wakili Toto Sumedi.,Sos.,M.M menjelaskan atas nama Pemerintah Kabupaten Pesawaran, saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih serta ucapan Selamat Ulang Tahun ke-119 kepada Pemerintah Desa dan segenap masyarakat Desa Bagelen yang telah berpartisipasi membangun serta memajukan Kabupaten Pesawaran. 

“Pada usianya ke-119 ini merupakan sejarah panjang perjalanan bagi Desa Bagelen sebagai lokasi Transmigrasi pertama di Lampung bahkan di Indonesia,” ungkapnya.

“Mari kita jadikan hari jadi ke-119 Desa Bagelen ini sebagai momentum untuk introspeksi bersama antara pemerintah maupun masyarakat, sekaligus menetapkan resolusi atau ketetapan hati berupa kebulatan tekad, guna meningkatkan kesejahteraan, kemajuan dan kemakmuran wilayah,” tambahnya.

Sehingga kedepannya nanti Desa Bagelen dapat semakin berkembang kearah yang lebih maju dan menjadi desa yang produktif dan mandiri, dan menjadi teladan bagi desa-desa lainnya. pungkasnya.

Sementara Kepala Desa Bagelen Merdi Parmanto, menyampaikan terima kasih kepada tamu undangan, tokoh agama dan masyarakat desa yang telah hadir, sehingga pertunjukan wayang kulit ini menjadi semarak 

“Pada perayaan HUT Bagelen yang ke-119 ini, saya berharap pagelaran wayang kulit ini menjadi acara rutinitas setiap tahun yang nantinya dapat mengakomodir ekonomi budaya sehingga ada kemajuan terhadap desa Kita,” harapnya.

Merdi mengatakan, dalam pagelaran wayang kulit ini dapat kita rasakan adanya kedamaian dan rasa sejuk kedalam sanubari, 

“Semoga ruwatan desa ini dapat membawa kedamaian, menghilangkan segala bala, bencana dan cobaan yang menyusahkan masyarakat selama ini,” pungkasnya. (Yudhi)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles